Lembaga keuangan dalam sistem keuangan (financial system)

LEMBAGA KEUANGAN DALAM SISTEM KEUANGAN

LEMBAGA KEUANGAN DALAM SISTEM KEUANGAN

Lembaga keuangan dalam sistem keuangan (financial system) merupakan badan usaha yang bisnis utamanya adalah bidang jasa keuangan. Lembaga keuangan merupakan bagian penting dari sistem keuangan.

baca juga: sistem keuangan

Kegiatan utama lembaga keuangan adalah menawarkan kredit dan menanamkan dananya dalam bentuk aset-aset keuangan. Selain itu, lembaga keuangan juga menawarkan jasa-jasa keuangan lain penyediaan mekanisme pembayaran, penyediaan jasa proteksi terhadap risiko, program pensiun, mekanisme pengiriman uang, dan jasa-jasa keuangan lain.

Bagi suatu perekonomian, memiliki sistem keuangan yang modern, akan memberikan beberapa manfaat, antara lain:

  1. kemudahan untuk melakukan transaksi pembayaran sehingga produksi dan perekonomian dapat tumbuh dengan pesat;
  2. memudahkan pemindahan dana dari pihak yang kelebihan kepada pihak yang membutuhkan, yang selanjutnya akan dibelanjakan alat-alat investasi untuk meningkatkan produksi;
  3. memberikan keleluasaan bagi rumah tangga dan institusi-institusi lain untuk melakukan investasi, meskipun mereka tidak perlu melakukan usaha secara teknis;
  4. menentukan harga aset keuangan termasuk didalamnya bunga kredit;
  5. mampu memberikan sinyal perkembangan ekonomi makro ke depan.

Dari kegiatan lembaga keuangan tersebut, peranan dari lembaga keuangan pada sistem keuangan pada prinsipnya adalah menjadi lembaga perantara (financial intermediary) dari pihak yang kelebihan dana dengan pihak yang membutuhkan dana. Fungsi pokok dari lembaga keuangan adalah melakukan intermediasi antara unit kelebihan dana (surplus) dan unit membutuhkan dana (deficit).

baca juga: 7 Fungsi Sistem Keuangan

Berdasarkan sistem operasionalnya, lembaga keuangan diklasifikasikan menjadi dua, yaitu lembaga keuangan depositori (depository financial institution) dan lembaga keuangan non-depositori (non-depository financial institution). Perbedaan ini didasarkan pada kegiatan penghimpunan dana secara langsung, dimana lembaga keuangan depositori menghimpun dari masyarakat berupa deposit atau tabungan, sementara lembaga keuangan non-depositori jika menghimpun dana dari masyarakat bukan berupa tabungan atau deposit, melainkan dalam bentuk lain.

Kegiatan utama lembaga keuangan adalah menawarkan kredit dan menanamkan dananya dalam bentuk aset-aset keuangan. Berdasarkan sistem operasionalnya, lembaga keuangan diklasifikasikan menjadi dua, yaitu lembaga keuangan depositori (depository financial institution) dan lembaga keuangan non-depositori (non-depository financial institution).

Referensi:

Murti Lestari. 2015. Bank dan Lembaga Keuangan Nonbank. Penerbit Universitas Terbuka: Tanggerang Selatan. Hal 2.7

One thought on “LEMBAGA KEUANGAN DALAM SISTEM KEUANGAN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Releated