Bank Perkreditan Rakyat Indonesia BPR

SEJARAH BANK PERKREDITAN RAKYAT DI INDONESIA

SEJARAH BANK PERKREDITAN RAKYAT DI INDONESIA

Sejarah bank perkreditan rakyat di Indonesia cukup panjang. Landasan Hukum BPR adalah UU No.7/1992 tentang Perbankan sebagaimana telah diubah dengan UU No.10/1998. Dalam UU tersebut secara tegas disebutkan bahwa BPR adalah Bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.

Baca Juga: Operasional Bank Syariah di Indonesia

BPR telah ada di Indonesia jauh sebelum Indonesia merdeka tahun 1945. Keberadaan BPR berawal dari keinginan untuk membantu para petani, pegawai, dan buruh untuk melepaskan diri dari jerat pelepas uang (rentenir) yang memberikan kredit dengan bunga tinggi. Pendirian BPR ini sudah dimulai sejak abad kesembilanbelas. Saat itu sumber pendanaan untuk memperoleh pinjaman di desa hanyalah rentenir yang menerapkan bunga tinggi bahkan mencapai 100 – 200  persen  per  tahun.  Karena  kondisi  ini  muncul  gagasan  untuk  untuk mendirikan Lembaga Perkreditan Rakyat (LPR). Ide mendirikan LPR ini muncul pada akhir abad ke-19.

Pendiri BPR yang pertama adalah Raden Bei Aria Wiriatmadja, seorang pribumi yang menjabat patih di Purwokerto (Siamat, 2005). Pada waktu itu didirikan Bank Bantuan dan Tabungan Pegawai Pemerintah Indonesia, yang memberikan pinjaman kepada para pegawai negeri bangsa Indonesia, pada para tukang dan petani agar mereka terbebas dari jeratan rentenir dan sistem ijon. Pada waktu yang hampir bersamaan, yaitu tahun 1898 didirikan pula lembaga perkreditan di daerah pedesaan yang memberikan pinjaman berupa padi. Lembaga ini selanjutnya disebut Lumbung Desa. Selanjutnya, pada 1904 didirikan Bank Desa, dan pada masa berikutnya lembaga-lembaga tersebut dikenal dengan nama Badan Kredit Desa (BKD).

Pada pasca kemerdekaan didirikan Bank Pasar (www.bi.go.id) , Bank Karya Produksi Desa (BKPD). Selanjutnya pada awal 1970an didirikan Lembaga Dana Kredit Pedesaan (LDKP) oleh Pemerintah Daerah. Tahun 1988, merupakan momentum bagi perkembangan BPR di Indonesia. Pada tahun 1988 Pemerintah mengeluarkan Paket Kebijakan Oktober 1988 (PAKTO 1988) melalui Keputusan Presiden RI No.38 yang menjadi momentum awal pendirian BPR-BPR baru. Kebijakan tersebut memberikan kejelasan mengenai keberadaan dan kegiatan usaha “Bank Perkreditan Rakyat” atau BPR. Pada tahun 1992, keberadaan BPR tersebut menjadi semakin semakin jelas dengan diberlakukannya Undang-Undang No.7 tahun 1992 tentang Perbankan.

Dalam Undang-Undang tersebut BPR diberikan landasan hukum yang jelas sebagai salah satu jenis bank selain Bank Umum. Undang-Undang No.7 tahun 1992 tentang Perbankan sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang No. 10 tahun 1998 secara eksplisit menyatakan bahwa Bank Perkreditan Rakyat adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional atau berdasarkan Prinsip Syariah yang dalam kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran. Bank Perkreditan Rakyat yang kegiatan usahanya mengikuti Prinsip Syariah selanjutnya disebut Bank Pembiayaan Rakyat Syariah atau BPRS.

Selain memberi definsi yang jelas, Undang-Undang No.7 tahun 1992 tentang Perbankan sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang No. 10 tahun 1998 juga mengatur bahwa Bank Desa, Lumbung Desa, Bank Pasar, Bank Pegawai, Lumbung Pitih Nagari (LPN), Lembaga Perkreditan Desa (LPD), Badan Kredit Desa (BKD), Badan Kredit Kecamatan (BKK), Kredit Usaha Rakyat Kecil (KURK), Lembaga Perkreditan Kecamatan (LPK), Bank Karya

Produksi Desa (BKPD) dan/atau lembaga-lembaga lainnya yang dipersamakan dengan itu diberikan status sebagai Bank Perkreditan Rakyat berdasarkan undang-undang ini dengan memenuhi persyaratan tata cara yang ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah.

Dasar pertimbangan pengubahan lembaga-lembaga dimaksud menjadi BPR adalah bahwa lembaga-lembaga tersebut telah tumbuh dan berkembang dari lingkungan masyarakat Indonesia, serta masih diperlukan oleh masyarakat, maka keberadaan lembaga tersebut perlu diakui. Oleh karenanya Undang- undang perbankan memberikan kejelasan status dari lembaga-lembaga dimaksud. Selanjutnya untuk menjamin kesatuan dan keseragaman dalam pembinaan dan pengawasan, maka dengan Peraturan Pemerintah ditetapkan persyaratan dan tata cara pemberian status lembaga-lembaga dimaksud sebagai Bank Perkreditan Rakyat.

Dasar pertimbangan lain pengubahan lembaga-lembaga tersebut menjadi BPR, adalah untuk lebih menunjang pembangunan dan modernisasi di daerah pedesaan, keberadaan dan kejelasan status serta perkembangan Bank Perkreditan Rakyat perlu dibina dan diarahkan agar dapat memperluas jangkauan pelayanannya dan memberi kepastian berusaha bagi Bank Perkreditan Rakyat di segala pelosok tanah air.

Selanjutnya perubahan lembaga-lembaga keuangan desa menjadi BPR diatur dengan Peraturan Pemerintah No. 71 tahun 1992. Dalam PP No.71/1992 mengatur bahwa Lembaga Keuangan Bukan Bank yang telah memperoleh izin usaha dari Menteri Keuangan dan lembaga-lembaga keuangan kecil seperti Bank Desa, Lumbung Desa, Bank Pasar, Bank Pegawai, LPN, LPD, BKD, BKK, KURK, LPK, BKPD, dan lembaga lembaga lainnya yang dipersamakan dengan itu dapat diberikan status sebagai BPR dengan memenuhi persyaratan dan tata cara yang ditetapkan untuk menjadi BPR dalam jangka waktu sampai dengan 31 Oktober 1997.

Baca Juga: Tujuan Laporan Keuangan

Pengaturan BPR tersebut menjadikan jumlah BPR semakin berkembang. Saat ini jumlah BPR di Indonesia sebanyak 1669, sedangkan BPRS sejumlah 156. Sementara itu jumlah Bank Umum adalah sebanyak 120. Meskipun jumlah BPR jauh lebih banyak dari bank umum, namun pangsa BPR dalam menyalurkan kredit baru sekitar 2% dari total kredit yang disalurkan bank umum dan BPR.

Referensi :

Murti Lestari. 2015. Bank dan Lembaga Keuangan Nonbank. Penerbit Universitas Terbuka: Tanggerang Selatan. Hal 4.27

105 thoughts on “SEJARAH BANK PERKREDITAN RAKYAT DI INDONESIA

  1. Wah, komodo itu benar-benar hewan yang mengagumkan ya! Makanannya bervariasi banget, dari bangkai hingga mangsa hidup. Kemampuan mereka dalam berburu dan menyerang mangsa juga luar biasa. Tapi yang paling menarik, cara mereka menelan mangsa dengan mencabik-cabik daging dan menelannya bulat-bulat. Itu benar-benar aneh! Tapi harus hati-hati juga, jangan sampai komodo tersedak saat makan. Proses pencernaannya yang lambat membuat mereka hanya perlu makan beberapa kali setahun. Sungguh fenomenal bagaimana komodo bisa bertahan hidup dengan pola makan seperti itu. Komodo juga punya ritual membersihkan wajah setelah makan, mirip manusia yang nggak suka dengan bau ludahnya sendiri. Hewan yang menarik dan misterius, komodo memang layak mendapat perhatian kita.

  2. Aw, this was a really nice post. In idea I want to put in writing like this moreover – taking time and actual effort to make an excellent article… however what can I say… I procrastinate alot and under no circumstances seem to get one thing done.

  3. Hi! I realize this is somewhat off-topic but I had to ask. Does operating a well-established blog like yours take a lot of work? I’m completely new to writing a blog but I do write in my diary daily. I’d like to start a blog so I will be able to share my own experience and thoughts online. Please let me know if you have any ideas or tips for new aspiring bloggers. Appreciate it!

  4. Hey! I just wanted to ask if you ever have any problems with hackers? My last blog (wordpress) was hacked and I ended up losing a few months of hard work due to no data backup. Do you have any solutions to protect against hackers?

  5. I have been surfing on-line greater than 3 hours today, but I by no means found any fascinating article like yours. It is pretty value enough for me. In my view, if all website owners and bloggers made just right content material as you probably did, the internet can be a lot more helpful than ever before.

  6. Having read this I thought it was very informative. I appreciate you finding the time and effort to put this informative article together. I once again find myself spending a significant amount of time both reading and leaving comments. But so what, it was still worth it!

  7. I think this is one of the most significant information for me. And i’m glad reading your article. But wanna remark on few general things, The site style is ideal, the articles is really nice : D. Good job, cheers

  8. Do you have a spam issue on this website; I also am a blogger, and I was wanting to know your situation; many of us have created some nice procedures and we are looking to trade solutions with other folks, why not shoot me an e-mail if interested.

  9. You can definitely see your enthusiasm in the article you write. The world hopes for more passionate writers like you who aren’t afraid to mention how they believe. All the time go after your heart.

  10. An impressive share! I have just forwarded this onto a coworker who had been doing a little research on this. And he in fact bought me lunch simply because I discovered it for him… lol. So let me reword this…. Thank YOU for the meal!! But yeah, thanx for spending time to discuss this matter here on your site.

  11. Pretty nice post. I just stumbled upon your blog and wanted to say that I have really enjoyed browsing your blog posts. In any case I’ll be subscribing to your feed and I hope you write again soon!

  12. Can I just say what a relief to find a person that truly knows what they’re talking about online. You definitely know how to bring an issue to light and make it important. More and more people should read this and understand this side of the story. I can’t believe you aren’t more popular because you certainly have the gift.

  13. Thank you, I have recently been searching for information approximately this topic for ages and yours is the best I have found out so far. However, what about the conclusion? Are you positive about the source?

  14. Great blog! Is your theme custom made or did you download it from somewhere? A design like yours with a few simple adjustements would really make my blog jump out. Please let me know where you got your design. Appreciate it

  15. Hey I know this is off topic but I was wondering if you knew of any widgets I could add to my blog that automatically tweet my newest twitter updates. I’ve been looking for a plug-in like this for quite some time and was hoping maybe you would have some experience with something like this. Please let me know if you run into anything. I truly enjoy reading your blog and I look forward to your new updates.

  16. Simply wish to say your article is as astonishing. The clearness in your post is simply spectacular and i can assume you are an expert on this subject. Well with your permission allow me to grab your RSS feed to keep up to date with forthcoming post. Thanks a million and please continue the rewarding work.

  17. Hmm it appears like your website ate my first comment (it was extremely long) so I guess I’ll just sum it up what I had written and say, I’m thoroughly enjoying your blog. I as well am an aspiring blog blogger but I’m still new to the whole thing. Do you have any tips and hints for first-time blog writers? I’d definitely appreciate it.

  18. You really make it seem so easy with your presentation but I find this topic to be really something which I think I would never understand. It seems too complicated and very broad for me. I am looking forward for your next post, I will try to get the hang of it!

  19. Fantastic beat ! I wish to apprentice while you amend your web site, how can i subscribe for a blog site? The account aided me a acceptable deal. I had been tiny bit acquainted of this your broadcast provided bright clear concept

  20. Unquestionably believe that which you stated. Your favorite justification appeared to be on the internet the simplest thing to be aware of. I say to you, I definitely get irked while people consider worries that they plainly do not know about. You managed to hit the nail upon the top and also defined out the whole thing without having side effect , people can take a signal. Will likely be back to get more. Thanks

  21. Хотите заказать стяжку пола в Москве, но не знаете, где искать надежного подрядчика? Обратитесь к нам на сайт styazhka-pola24.ru! Мы предоставляем услуги по устройству стяжки пола м2 по доступной стоимости, а также устройству стяжки пола под ключ.

  22. Хотите получить идеально ровные стены без лишних затрат? Обратитесь к профессионалам на сайте mehanizirovannaya-shtukaturka-moscow.ru! Мы предоставляем услуги по машинной штукатурке стен по доступной стоимости, а также гарантируем устройство штукатурки по маякам стен.

  23. First off I want to say fantastic blog! I had a quick question in which I’d like to ask if you don’t mind. I was curious to know how you center yourself and clear your mind before writing. I have had a difficult time clearing my mind in getting my thoughts out. I do enjoy writing but it just seems like the first 10 to 15 minutes are usually wasted just trying to figure out how to begin. Any ideas or tips? Appreciate it!

  24. Хотите получить идеально ровные стены в своем доме или офисе? Обратитесь к профессионалам на сайте mehanizirovannaya-shtukaturka-moscow.ru! Мы предлагаем услуги по механизированной штукатурке стен любой сложности и площади, а также гарантируем качество работ и доступные цены.

  25. Woah! I’m really loving the template/theme of this website. It’s simple, yet effective. A lot of times it’s very difficult to get that “perfect balance” between superb usability and visual appeal. I must say that you’ve done a very good job with this. In addition, the blog loads very fast for me on Chrome. Superb Blog!

  26. It’s a shame you don’t have a donate button! I’d most certainly donate to this excellent blog! I suppose for now i’ll settle for book-marking and adding your RSS feed to my Google account. I look forward to fresh updates and will talk about this site with my Facebook group. Chat soon!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Releated