Sumber kontroversi dalam teori ekonomi adalah faktor-faktor yang menyebabkan ilmu ekonomi sebagai ilmu yang berisi pertentangan dan perdebatan sengit. Sebagai ilmu sosial, ekonomi bekerja selayaknya ilmu alam atau ilmu pasti. Ekonomi menggunakan persamaan matematis tetapi juga menggunakan analisis social dan psikologi. Berikut faktor-faktor yang menjadikan sumber kontroversi dalam teori ekonomi:

Pertama, Faktor-faktor lainnya konstan atau Ceteris Paribus

Sebagai bagian dari ilmu sosial, ilmu ekonomi dituntut bekerja sebagaimana ilmu eksakta yang mana percobaan eksperimennya terkendali. Hal ini tentu tidak dapat dilakukan karena, pertama, ilmu sosial bergerak dalam ketidakpastian, hukum-hukum dalam ilmu sosial hanya berlaku pada tingkat kecenderungan dan rata-rata, dan objek penelitian juga menjadi subjek.

Ilmu ekonomi diharuskan menghitung perekonomian masa lalu dan memprediksi masa depan. Padahal yang dihitung adalah masyarakat yang sangat cair atau likuid bahkan terhadap hasil perhitungan ekonomi itu sendiri.

Sebagai contoh, seorang ekonom berdasarkan data dan catatan yang ada memprediksi bahwa perekonomian suatu Negara satu tahun kedepan akan lesu dan mengalami depresi. Berdasarkan prediksi ekonom tersebut, pemerintah dan warga Negara bekerja giat agat tidak terjadi depresi. Setelah satu tahun, depresi tidak terjadi. Apakah prediksi ekonom tersebut salah?

Kedua, Kekeliruan berfikir post hoc

Berfikir post hoc adalah peristiwa A terjadi sebelum peristiwa B, menandakan bahwa peristiwa A menyebabkan peristiwa B. Post hoc dapat diterapkan dalam ilmu-ilmu eksakta, tetapi Ilmu ekonomi tidak dapat menggunakan proses berfikir ini. Karena variabel dalam ilmu ekonomi sangat luas dan kompleks.

Ketiga, Kekeliruan komposisi

Jika seorang ilmuwan biologi meneliti kehidupan seekor burung elang, kemudian dia mengambil kesimpulan tentang burung elang tersebut, maka kesimpulan tersebut dapat berlaku pada seluruh burung elang yang sejenis. Berbeda dengan ilmu ekonomi, kesimpulan pada suatu daerah objek penelitian tidak dapat serta merta mengatakan bahwa seluruh tempat harus sama dengan kesimpulan tersebut.

Dapat disimpulkan bahwa sumber kontroversi pemikiran ekonomi dapat disebabkan oleh, pertama, ada kesulitan dalam merumuskan hipotesis yang tepat, kedua, pelaku ekonomi tidak mempunyai batas tujuan, dan ketiga, ke dalam peniliaian pemikiran dan teori ekonomi, sukar melepas faktor pertimbangan (judgement).

Demikianlah penjelasan singkat sumber kontroversi dalam teori ekonomi

     Sumber: Disman. Sejarah Teori-teori Ekonomi. 2020. Tanggerang Selatan: Penerbit Universitas Terbuka